KONSULTASI
Logo

PLN Nusantara Power Luncurkan Cofiring BioCNG Pertama di Indonesia, Gunakan Limbah Sawit Jadi Energi Bersih

15 Agustus 2025
AuthorTim Redaksi
EditorEditor
PLN Nusantara Power Luncurkan Cofiring BioCNG Pertama di Indonesia, Gunakan Limbah Sawit Jadi Energi Bersih

sawitsetara.co - PT PLN Nusantara Power (PLN NP) kembali menunjukkan langkah nyata dalam mendukung transisi energi bersih dan target Net Zero Emission (NZE) 2060 dengan meluncurkan teknologi cofiring BioCNG pertama di Indonesia. Teknologi ini diterapkan pada Gas Turbin PLTGU Belawan di Sumatera Utara dan memanfaatkan limbah kelapa sawit sebagai sumber energi terbarukan.


BioCNG (Bio Compressed Natural Gas) yang digunakan berasal dari pengolahan limbah cair kelapa sawit (Palm Oil Mill Effluent/POME), yang selama ini berpotensi mencemari lingkungan jika tidak dikelola dengan baik. Melalui inovasi ini, limbah sawit diubah menjadi bahan bakar alternatif yang lebih ramah lingkungan dan mampu mengurangi ketergantungan pada gas alam (LNG) yang harganya fluktuatif.


Peluncuran ini dihadiri langsung oleh Dirjen EBTKE Kementerian ESDM, Prof. Dr. Eng. Eniya Listiani Dewi, yang memberikan apresiasi atas inisiatif PLN NP.


“Saya sangat mengapresiasi langkah PLN Nusantara Power ini. Inovasi BioCNG ini akan memperkuat bauran energi baru terbarukan (EBT) nasional, khususnya di Sumatera Utara,” ujarnya.


Sementara itu, Direktur Teknologi, Enjiniring, dan Keberlanjutan PT PLN (Persero), E. Haryadi, menegaskan bahwa ini bukan sekadar wacana.


“Kami ingin membuktikan bahwa integrasi BioCNG adalah aksi nyata menuju dekarbonisasi. Ini bentuk ekonomi sirkular yang memberi manfaat lingkungan, sosial, dan ekonomi,” jelasnya.


Direktur Utama PLN NP, Ruly Firmansyah, menyebutkan bahwa PLTGU Belawan yang berkapasitas 1.184 MW kini mampu membuktikan kelayakan teknis penggunaan BioCNG sebagai campuran bahan bakar gas turbin.


“Potensi listrik dari limbah sawit sangat besar. Cofiring BioCNG ini tidak hanya mendukung efisiensi energi, tapi juga berkontribusi pada penurunan emisi dan kualitas udara yang lebih baik,” kata Ruly.


PLTGU Belawan sendiri saat ini menyumbang hampir 11% listrik untuk sistem Sumatera dan sekitar 30% untuk Sumatera bagian utara (Sumbagut). Tahun ini, PLN NP mencatat pencapaian cofiring biomassa sebesar 854 ribu MWh, dan jumlah ini diharapkan meningkat dengan pemanfaatan BioCNG.


Langkah strategis ini menjadi bagian dari komitmen PLN NP dalam mempercepat transisi energi bersih dan mendorong pemanfaatan energi terbarukan secara berkelanjutan di Indonesia.


Berita Sebelumnya
Daftar Harga TBS Kemitraan Sumbar Periode 8–14 Agustus 2025

Daftar Harga TBS Kemitraan Sumbar Periode 8–14 Agustus 2025

sawitsetara.co – PADANG – Harga terbaru tandan buah segar (TBS) kemitraan untuk wilayah Sumatera Bar

14 Agustus 2025 | Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *