sawitsetara.co – PEKANBARU – Mau tidak mau mekanisasi harus masuk ke semua sektor untuk tingkatkan efisiensi dan produktivitas termasuk pada sekttor Perkebunan kelapa sawit. Salah satunya yakni angkong (gerobak sorong) elektrik.
“Jadi angkong elektrik ini akan memudahkan pekebun dalam mendorong tandan buah segar (TBS) dari tanaman yang dipanen ke titik kumpul TBS,” ungkap Pandu Phintaru, PT Gala Jaya PekanbaruHeavy Equipment Part & Generator Set kepada sawitsetara.co.
Tidak hanya itu, Pandu menguraikan, dengan angkong elektrik ini dapat memindahkan TBS lebih cepat dan lebih mudah dibandingkan angkong manual, terutama pada medan yang tidak rata atau jarak yang jauh.
“Sehingga kinerja pekebun dapat lebih cepat selesai dalam melakukan pemanenan,” jelas Pandu.
Lebih lanjut, Pandu menjelaskan, angkong elekttrik ini lebih ramah lingkungan karena tidak menggunakan bahan bakar minyak (BBM). Angkong ini cukup di charge hanya 4 jam saja tapi bisa dipakai seharian selama dikebun. Artinya angkong ini tidak mengeluarkan emisi dan cukup efisien bagi pekebun karena tidak prlu BBM dan tidak perlu waktu yang lama untuk dicahrge,” tambah Pandu.
Selain itu, menurut Pandu, angkong elektrik lebih nyama digunakan oleh pekebunan karena lebih mudah dibelokan saat jalan dan untuk menjalankan elektriknya cukup ditekan seperti mengendarai All Terrain Vehicle (ATV). “Dengan begitu pekebun akan lebih mudah dalam mengangkut hasil panennya,” pungkas Pandu.
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
