KONSULTASI
Logo

BPS Provinsi Riau Lakukan Kunjungan Strategis ke APKASINDO, Bahas Kondisi Terkini Industri Sawit

19 Agustus 2025
AuthorTim Redaksi
EditorEditor
BPS Provinsi Riau Lakukan Kunjungan Strategis ke APKASINDO, Bahas Kondisi Terkini Industri Sawit

sawitsetara.co - PEKANBARU - Dalam upaya memperkuat kebijakan pembangunan berbasis data dan bukti nyata (evidence-based policy), Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau melakukan kunjungan resmi ke kantor Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) Provinsi Riau pada Selasa, (19/08/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk berdiskusi dan bertukar informasi mengenai kondisi aktual industri kelapa sawit di Riau, khususnya dari sudut pandang petani sawit sebagai pelaku utama di sektor ini.


Muji Basuki, S.ST, M.M, Ketua Tim Statistik Produksi BPS Provinsi Riau, menyatakan bahwa kelapa sawit merupakan salah satu komoditas strategis nasional. Komoditas ini memiliki peran krusial dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, meningkatkan devisa negara, serta memberdayakan masyarakat di berbagai daerah, termasuk di Provinsi Riau. Diketahui, Riau adalah salah satu sentra utama produksi kelapa sawit di Indonesia.


BPS menekankan pentingnya ketersediaan data kelapa sawit yang akurat, mutakhir, dan terpercaya guna menunjang kebijakan yang efektif dan efisien. Karena itu, kolaborasi dengan APKASINDO sebagai asosiasi yang menaungi para petani sawit di Riau dianggap sangat vital. Pertemuan ini menjadi momen penting untuk menggali informasi langsung dari akar rumput, yakni para petani yang selama ini menjadi ujung tombak produksi sawit nasional.


“Kunjungan ini merupakan langkah strategis untuk memastikan bahwa kebijakan pembangunan, khususnya di sektor kelapa sawit, benar-benar berbasis pada data yang akurat dan realitas di lapangan. Kami ingin mendengar langsung dari para petani sebagai pelaku utama industri sawit, agar data yang kami hasilkan benar-benar mencerminkan kondisi aktual dan dapat digunakan sebagai dasar pengambilan kebijakan yang tepat.” Jelas Muji.


Dengan sinergi dan kolaborasi seperti ini, diharapkan kebijakan nasional terkait sektor kelapa sawit bisa lebih responsif terhadap kondisi nyata di lapangan. Data yang dihasilkan pun diharapkan bisa lebih tajam, valid, dan mampu memberikan gambaran menyeluruh mengenai peran strategis petani sawit dalam mendukung perekonomian nasional.


Ketua Umum DPW APKASINDO Riau H Suher mengapresiasi kunjungan dari BPS Riau. “Kami sangat mengapresiasi kunjungan dari BPS Provinsi Riau ini. Kolaborasi seperti ini penting agar suara petani sawit bisa masuk dalam kebijakan nasional. Petani selama ini bukan hanya penopang produksi, tetapi juga tulang punggung ekonomi daerah. Dengan adanya sinergi ini, kami berharap data yang dihasilkan bisa menggambarkan peran strategis petani secara utuh dan adil.”


Kunjungan ini juga menjadi bagian dari rangkaian upaya BPS dalam menyukseskan Sensus Ekonomi 2026, di mana sektor perkebunan dan pertanian menjadi salah satu fokus utama pendataan nasional.


Berita Sebelumnya
Pemerintah Berhasil Amankan 3,1 Juta Hektare Lahan Sawit Ilegal, Nasib Buruh Sawit Jadi Pertanyaan

Pemerintah Berhasil Amankan 3,1 Juta Hektare Lahan Sawit Ilegal, Nasib Buruh Sawit Jadi Pertanyaan

Pencapaian pemerintah menertibkan lahan sawit ilegal maupun melanggar hukum yang disampaikan Preside

18 Agustus 2025 | Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *